Menurutku tentang “Girls Compete With Each Other, Women Empower One Another”


Beberapa hari kemarin aku menonton video dari channel youtube nya mata najwa. Rasanya selalu menyenangkan kalau liat channel youtube satu ini. Banyak hal yang bisa dipelajari dan direnungkan. Salah satunya video mata najwa ft. anggun yang judulnya Catatan Najwa Part 1 – Najwa x Anggun Semangati Via Vallen. Mari kita bahas.
Dibuka dengan obrolan tentang Anggun yang merasa bahwa dia terasingkan di negara sendiri hingga mereka membicarakan tentang topik yang membuat aku tergugah. Yaitu tentang perempuan. Bagaimana kemudian perempuan itu terkadang bersikap kejam kepada perempuan lainnya dan berdampak pada terjadinya gejala yang disebut dengan “Queen Bee Syndrome”. Mba Nana bilang kalau sering perempuan itu menilai apapun terhadap perempuan lain. “Apapun dinilai, sampai-sampai something out of control juga dinilai” kata Mba Nana. Wow. Betul banget. Karena aku juga mengalami hal tersebut. Entah aku yang mungkin ‘dinilai’ dan aku yang melakukan penilaian itu.
Ok. Pernah ga sih temen-temen readers (padahal gak ada yang baca) blog ini merasa bahwa kita itu bener-bener ga bisa luput dari penilaian orang lain? Menurutku ini antara wajar dan ngga wajar. Tergantung bagaimana temen-temen menyikapi hal itu. Sebagai orang Indonesia yang #kepo menurutku ini wajar terjadi di lingkungan kita. Namun menurutku juga ngga wajar seseorang dinilai secara ‘berlebihan’. Perempuan menilai bentuk perut hamil perempuan lain, menilai cara berpakaian, menilai pasangan yang dipilih, menilai cara makan, dll. Apakah temen-temen juga pernah merasakan hal ini?
Kadang-kadang saking berlebihannya, hal itu yang justru bisa melemahkan mentalitas dari perempuan itu sendiri. Bukannya sesama perempuan kita harus saling menguatkan? 
Semuanya kembali lagi #AllAboutBalance. Well, kita memang tidak bisa lepas dari penilaian orang lain pada kita khususnya perempuan kepada perempuan lain. Karena karena kita makhluk sosial yang pasti akan berhubungan dengan manusia yang lainnya. Kita ga bisa memaksakan orang lain untuk menyukai diri kita. Karena #DifferentIsGood perbedaan itu indah. Nikmati saja. Juga pesan untuk teman-teman semua, sebaiknya janganlah berlebihan terhadap apapun yang kita lakukan. Karena berlebihan itu tidak baik. Boleh kita mengkritik dan memberi pendapat, namun dengan bahasa yang baik. Mari terapkan #AllAboutBalance pada diri kita. Karena bumi ini sepertinya akan goyah ketika kita tidak balance. Toh, Allah juga memerintahkan kita untuk seimbang antara kehidupan dunia dan kehidupan akhirat. Coy. Mantap ga tuh!!!

BTW ini postingan pertama aku di blog yang sengaja dibikin buat meluapkan isi hati, mengisi sela-sela kosong, free akan Tugas Praktikum, free akan tugas Latihan Praktikum, atau mungkin pusing karna praktikum, pusing karna kuliah, dan semacamnya. Mohon maaf kalau agak lebay, atau bahkan lebay. Ini hanya diary ku sadjah. Hope you’ll enjoy your life. Salam gabut. Babayyyyyyy! Hatur nuhun sadayana.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Malunya “Pingsan di Gedung Tempat Ngampus"

Kali Ini Aku Bicara “Tentang Cinta"

“Bertambah Umur, Bertambah Keimanan?”